Jalan-jalan ke China rasanya ada yang kurang jika belum mencicipi makanan yang satu ini. Namanya adalah Guotie. Makanan tradisional khas China dan beberapa bagian Asia Timur.
 |
| Pan-fried Jiaozi |
Guotie (鍋貼) adalah makanan sejenis dumpling atau yang sering kita dengar dengan istilah Jiaozi. Yang membedakannya adalah, makanan ini bukan dikukus melainkan digoreng. Satu lagi yang membuat makanan ini wajib dicicipi adalah karena makanan ini sering disajikan di restoran halal, dan yang pastinya aman untuk dikonsumsi sobat-sobat muslim.
 |
| Dapur transparan tempat memasak Guotie |
Di Nanjing sendiri sudah banyak restaurant halal, namun untuk Guotie menurut saya tempat yang paling cocok adalah restoran halal yang satu ini. Namanya adalah Liji Islamic Restaurant (李记清真馆), lokasinya di 1 Dading Alley, Qinhuai District, Nanjing, Jiangsu, China, stasiun metro terdekat adalah Zhangfuyuan. Untuk lebih spesifik lokasinya seperti pada map dibawah.
 |
| Source: Google |
Restoran ini merupakan salah satu restoran halal yang paling terkenal di Nanjing.
Banyak sekali makanan halal yang ditawarkan di restoran ini, namun yang paling populer adalah guotie. Tiap jam makan siang, banyak sekali orang yang datang hingga menimbulkan antrian panjang hanya untuk membeli guotie. Karena lokasinya juga strategis dan berada di dekat masjid, tidak heran tempat ini dikunjungi berbagai penduduk asing yang tinggal disekitar situ dan mayoritas beragama islam. Oh iya sebagai tambahan, restaurant ini didesign penuh dengan nuansa islam yang sangat warm and cozy, sehingga membuat para pengunjung disini dapat merasakan suasana timur tengah yang sangat nyaman.
 |
| Restoran Halal bernuansa Islam |
Kembali ke topik utama, Guotie yang selalu membuat perut saya menggebu-gebu disini. Satu porsi berisi 5 guotie. Harganya 13 RMB, atau sekitar Rp. 26,000,00,-. Harganya menurut saya lumayan murah, mengingat Guotie disini isiannya murni 100% daging sapi segar, bahkan dapur tempat membuat guotie ini dibuat transparan sehingga para pengunjung yang memesan bisa melihat cara pembuatannya.
Soal rasa, jangan ditanya. Isian daging sapi segar yang sangat juicy!. Saat dimasak, guotie ini diberikan kaldu tambahan yang disiram diatas kulitnya. Kulit luarnya yang renyah, ditambah lagi isiannya yang juara menghasilkan kombo yang sempurna: manis asin dan gurih. Oh iya, cabe di China sedikit berbeda dengan Indonesia. Disini disebut Chinese Chili oil, yaitu Minyak cabe China. Saya rasa sudah banyak juga sih jenis cabe seperti ini di Indonesia terutama resto yang menyediakan makanan berkuah.
Rasanya? Pecah sepecah pecahnya. Manis asin gurih dari guotie bercampur dengan rasa pedas dari minyak cabe, who can relate?. Yang pasti ini adalah makanan yang tidak boleh dilewatkan saat berkunjung ke China, apalagi di Nanjing.
Also Read: Line Cafe, Nanjing
 |
| 🤤🤤🤤 |
Jika ingin mencoba, sebaiknya jangan pernah datang saat jam makan siang karena restoran halal biasanya sangat rame, bahkan antriannya bisa sampai memenuhi jalan raya. Pastikan juga bawa air minum sendiri karena kebanyakan di restoran halal tidak menjual aneka minuman, hanya air mineral saja.
Sekian post makanan saya kali ini. Jika teman-teman punya pertanyaan, request, kritik dan saran, just simply hit the comment below, atau bisa melalui email monicasitompul17@gmail.com.
Thank you and have a nice day✨
Rs2020.
0 komentar
Halo, terima kasih sudah berkunjung!♥
Silahkan tinggalkan pesan kalian disini.
Mohon menggunakan akun google/wordpress dan bukan link. Segala bentuk komentar dengan link aktif akan dihapus.